HOME

welcome

Kamis, 21 April 2011

tingkat reaksi

Definisi menurut Guldenberg dan Waage, “Kecepatan reaksi pada sistem homogen (satu fase) berbanding langsung dengan konsentrasi zat-zat yang bereaksi dipangkatkan dengan koefisien masing-masing zat yang bereaksi sesuai dengan persamaan reaksinya”

Definisi ini menekankan pada konsentrasi dan pangkatnya yang berasal dari koofisien reaksi. Jumlah dari pangkat zat-zat yang bereaksi disebut dengan Tingkat reaksi. Perhatikan contoh dari persamaan reaksi dibawah ini:

H2(g) + I2(g) → 2 HI(g)

Kecepatan reaksinya adalah:

V = k [H2] [I2]

Zat-zat yang bereaksi adalah H2 dan I2 masing-masing zat memiliki pangkat 1. Jumlah pangkat dari kedua zat tersebut adalah 2, dan tingkat reaksinya adalah dua.

Untuk lebih mudah kita memahaminya, kita coba bahas contoh yang lannya, Misalkan diketahui kecepatan suatu reaksi adalah:

V = [A]² [B]³

Dari persamaan ini kita dapat simpulkan bahwa tingkat reaksinya adalah 5 (berasal 2 + 3 dari pangkat [A] + pangkat [B]). Secara parsial reaksi adalah tingkat dua terhadap zat A dan reaksi tingkat tiga terhadap zat B.

Pada umumnya penentuan tingkat suatu reaksi tidak dapat ditentukan langsung dari persamaan reaksinya, tapi ditentukan melalui eksperimen, lihat Tabel 10.1.

tabel 10.1

Tabel 10.1. Tingkat reaksi atau orde reaksi hasil eksperimen

Perhitungan kecepatan reaksi dapat dilakukan dengan melihat harga Δ[C] yang didukung oleh data eksperimen, misalnya; kecepatan reaksi sebuah reaksi meningkat 2 (dua) kali untuk setiap terjadi kenaikan temperatur 10oC, Berapa kali lebih cepat jika kita membandingkan reaksi yang berlangsung pada suhu 100oC dengan 20oC.

Penyelesaian contoh soal ini,
Perubahan suhu ( 100 – 20 ) = 80ºC
Setiap 10ºC naik = 2 kali lipat,
Untuk 80ºC : 28 kali
: 256 kali lipat lebih cepat.

Untuk perhitungan harga k yang dapat dilakukan dengan beberapa persamaan dibawah ini

Untuk tingkat reaksi 1 (satu)

artikel 36

dimana

CAo : konsentrasi zat mula-mula
CAt : konsentrasi setelah bereaksi selama waktu t
t : waktu (detik)
t½ : waktu paruh, adalah waktu yang diperlukan oleh separuh dari jumlah zat untuk bereaksi.

Untuk tingkat reaksi 2 (dua)

artikel 37

Perhatikan Contoh soal dibawah ini

Diketahui dalam sistem yang homogen dalam ruang 4 Liter terdapat 40 gram zat A (Mr = 20) dan 96 gram zat B dengan Mr = 32. dalam ruang tersebut berlangsung reaksi menurut persamaan reaksi

A + 2B → C + D

Jika tetapan kecepatan reaksi k = 0.5, tentukan

a. kecepatan reaksi mula-mula
b. kecepatan reaksi ketika zat A tinggal separuh

Penyelesaian pada Bagan 10.5.

bagan 10.5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar