Hypoallergenic: Titanium dibandingkan Niobium
Ada sedikit kebingungan tentang yang mana dari logam ini lebih aman bagi telinga sensitif, atau di mana pun. Niobium umumnya hanya tersedia dalam bentuk murni kimiawi, sedangkan titanium tersedia baik murni dan dalam daftar membingungkan paduan (seperti banyak nilai implan bedah).
Saya daftar beberapa yang lebih populer nilai dan sebutan dari titanium sini . Kebanyakan dari mereka adalah hypoallergenic. Sebagian besar perhiasan yang saya jual adalah kelas murni # 1 atau # 2 titanium. Beberapa posting bola saya adalah paduan, medis implan bersertifikat, dan tanpa jejak terdeteksi nikel ditakuti.
Proses etsa dan anodizing mengupas beberapa persen non-titanium elemen dari permukaan, dan kemudian membuat perisai pelindung dari titanium dioksida.
Kimia berbicara, titanium lebih kecil kemungkinannya untuk diserap oleh sistem biologis dari niobium. Baik harus menyebabkan reaksi kekebalan atau reaksi alergi.
Tapi ketika datang ke tindikan, bagian dari masalah ini adalah abrasi. Titanium adalah logam keras yang dapat memiliki permukaan sedikit kasar pada skala mikroskopis. Tindakan memasukkannya ke dalam mungkin mengikis lubang ketat.
Niobium adalah logam lebih lunak, sehingga permukaan akan menghasilkan lebih banyak tekanan. Hal ini dapat membuatnya lebih baik untuk kulit sangat sensitif. Kelembutan yang sama mengapa warna-warna cerah awalnya niobium tidak bertahan selama warna titanium.
Padahal saya jelas sebuah titanium partisan , kolega saya di Wear-anting-Again.com lebih suka niobium, dari pengalaman pribadinya.
Jika ragu, cobalah keduanya. Jika pekerjaan keduanya, kemudian pilih hanya oleh harga, warna dan desain.
Setuju.
Meskipun saya bukan "murni" dengan cara apapun, saya tidak bisa tidak akan yakin bahwa itu adalah "reaksi kimia yang terjadi antara dua logam berbeda (paduan) dengan adanya kelembaban" yang sebenarnya apa yang sensitif Super memiliki reaksi alergi.
Apa alasan lain mungkin bisa menjadi masalah, misalnya, ketika seseorang nyaman dapat menghubungi Emas 24k, tapi tidak Emas 18k? Atau Perak Murni (.999) tetapi tidak Nikel Sterling Silver Gratis (925)?
Saat ini, konsensus umum adalah bahwa seseorang dapat menjadi alergi. Tapi aku tidak percaya. Berapa banyak orang yang Anda tahu bahwa alergi terhadap udara? Atau air? Ilmu medis telah menemukan bahwa mereka yang menderita gangguan kekebalan tubuh, seperti eksim / dermatitis, cenderung untuk bereaksi terhadap daftar tertentu item. Lihat http://www.wear-earrings-again.com/research2.html .
Jadi jika teori saya benar, kemudian non-paduan Titanium, dan Niobium adalah NON-alergi. Tapi saat uji coba teori ini untuk diri sendiri, menjaga daerah kering, dan berhati-hati untuk tidak menambahkan sebuah elemen dari yang "rentan terhadap reaksi" daftar di atas, seperti anti-biotik krim, atau hasil tes Anda akan tidak akurat.
-Maggie
Reaksi antara logam berbeda di hadapan kelembaban disebut reaksi elektrolisis. Reaksi ini dihentikan jika bentuk lapisan non-larut dan non-konduktif.
Dalam paduan perak dan emas, logam sekunder adalah tembaga, yang terutama bereaksi untuk menghasilkan oksida tembaga, garam larut dan konduktif yang dapat menjadi iritasi kulit. Sejumlah kecil Nikel juga dapat bereaksi dan larut, dan ini adalah iritan umum. Nikel juga sulit untuk menghapus dari logam suhu rendah seperti perak dan emas. 24k emas memiliki nikel lebih di dalamnya daripada paduan titanium standar.
Dalam paduan dari titanium, kelembaban tidak dapat mencapai logam meskipun lapisan titanium dioksida. Anda perlu menerapkan tegangan atau panas untuk memecah penghalang ini, dan apa pun jauh lebih sedikit dari volt panas atau 12 merah (jika tidak berwarna) tidak akan melakukannya. Jika titanium berwarna, maka tegangan yang diperlukan dapat setinggi 110 volt. Manusia menghasilkan sebanyak 0,07 volt dalam sel kita yang paling aktif.
Titanium dioksida adalah seperti kaca. Hanya bahan kimia yang dapat larut gelas kimia dapat (secara biologis) titanium serangan. Inilah sebabnya mengapa paduan dari titanium adalah bahan pilihan untuk implan struktural dalam tubuh kita, seperti untuk pinggul dan gigi.
Ini adalah Dan menarik!
Jadi ini lapisan Titanium dioksida pada, apakah ini lapisan bahwa saya telah membaca ulang bentuk bila rusak? Atau apakah salah memiliki kepedulian jika kita, misalnya, memotong kawat titanium? Atau bahkan untuk mengekspos titanium sampai 12 volt, dalam hal ini ... akan paduan kemudian terkena untuk semua waktu?
Saya tahu, kita tidak bisa percaya semua yang kita baca, tapi saya senang menguji teori-teori untuk menemukan apa yang bekerja untuk saya. Saya pernah membaca bahwa unsur-unsur lain juga memiliki lapisan yang membentuk mereka. Aku bahkan membaca bahwa Baja Bedah memiliki lapisan oksida kromium pelindung yang membentuk di atasnya yang merupakan bio-kedap, namun saya masih bereaksi hampir seketika ketika kontak dengan itu.
Saya telah diberitahu bahwa permukaan Titanium agak diadu dari spounge seperti bahan Titanium terbentuk dari ketika dimurnikan, dan bahwa lubang memberikan ruang bagi bakteri untuk tumbuh, atau bahkan dapat menyebabkan abrasi pada kulit ketika melewati atau melalui itu . Tapi ada perbedaan besar antara infeksi, abrasi, dan alergi, jadi saya masih sangat skepticle.
Ini tubuh penindik profesional http://www.crazychameleon.net/bets-body-jewelry-materals.html Niobium # menunjukkan bahwa alat yang kita gunakan untuk menempa Titanium & niobium dapat meninggalkan unsur alergen jejak pada permukaan yang datang dalam kontak dengan tubuh kita dan menyebabkan reaksi. Menjadi orang yang ultra sensitif, saya kira ini adalah kekhawatiran.
Namun, saya masih bersandar lebih ke arah gagasan bahwa banyak tergantung pada lingkungan yang elemen yang masuk Banyak orang, misalnya, dengan mudah bisa memakai emas 14k pada bagian luar kulit (jika secara kering) tapi tidak bisa mengenakannya dalam tindik (jika secara basah bila masih luka terbuka). Ini suara kecil juga memberitahu saya bahwa lingkungan di dalam tulang atau gigi, juga jauh berbeda dari yang di dalam daging.
Sangat menarik.
-Maggie
Menerapkan panas atau tegangan (meskipun elektrolit) untuk titanium hanya meningkatkan lapisan dioksida. Titanium suka oksigen begitu banyak sehingga tidak mengikat langsung ke oksigen bila terkena udara.
Alat baja kemungkinan Anda meninggalkan jejak pada titanium yang baru terbentuk (atau perak, emas, dll). Namun finishing yang biasanya menghilangkan jejak tersebut. Anodizing pasti akan.
Titanium, sebagai logam keras, rawan terhadap permukaan kasar yang mungkin pelabuhan bakteri yang dapat hidup pada kaca. Permukaan anodized umumnya halus.
Sangat menarik! Terima kasih untuk berbagi keahlian Anda!
Nah, saya tidak peduli dengan bakteri, atau lecet, yang saya tahu bagaimana mencegah dan menyembuhkan dari ini. Hal ini pasti reaksi alergi yang demikian menjadi perhatian besar bagi saya dan pelanggan saya.
Jadi, ini seperti lapisan kaca yang terbentuk pada Titanium (apakah paduan atau tidak?), Secara ilmiah, tidak dapat tergores atau rusak oleh tingginya tingkat asam yang dihasilkan oleh tubuh manusia?
Pertanyaan saya berasal dari fakta bahwa saya telah yakin (seperti yang Anda tahu) bahwa itu adalah reaksi elektrolit yang menyebabkan dermatitis kontak alergi / eksim bagi kita. Saya pertama kali datang ke kesimpulan ini ketika saya mencoba untuk menyembuhkan tindikan saya sendiri dengan paduan Titanium, tidak berhasil, bagaimanapun, Niobium atau Kelas Murni Titanium berhasil.
Ada juga faktor bahwa sesuatu yang lain dapat menyebabkan reaksi, mungkin ada sesuatu di dalam air atau sabun tubuh saya (saya peregangan di sini) tapi jika ada kemungkinan bahwa tingkat tinggi asam di dalam tubuh bisa etch bahwa "kaca seperti "lapisan, maka saya pikir saya lebih rentan untuk memotong itu sebagai gantinya.
Apa pendapat Anda tentang ini?
-Maggie
Titanium dioksida adalah molekul yang sangat ketat. Satu-satunya yang bisa makan ke dalam lapisan oksida pada titanium adalah ion fluoride, seperti dalam asam fluorida. Dalam Fluor tubuh erat obligasi untuk kalsium dan magnesium (tulang dan gigi), sehingga umumnya tidak ditemukan di kulit.